Pages

Jumat, 31 Desember 2010

Omong Kosong

sebenarnya kalimat ini bukan merupakan sebuah tindak lanjut dari peremajaan diriku. Hanya saja menjadi sebuah kebijaksanaan dari diri pribadi supaya menjadi pribadi yang tidak PLIN-PLAN.
terpikir sendiri jika dirumah terasa sepi. "Kenapa tidak menjadi orang yang membuat decak kagum dari orang-orang sekitar kompleks di rumah (baca kampung. Para penggosip ria di dekat rumah akan ku kejutkan dengan kedatanganku sebagai orang yang menjadi pribadi yang yang tak bisa di gosipkan macan-macam. Tahu saja kan, mulut para wanita itu tidak sepenuhnya semanis dengan wajah mereka. semakin tua, semakin mejadi saja apa yang menjadi buah bibir dari mereka. semacam sakau saja. tiada hari tanpa kenikmatan bergosip.
sekarang yang menjadi pertanyaan terbesarku
mengapa semua itu harus aku alami dengan kemampuanku yang hanya sekadar sebagai orang yang terkadang menjadi palu untuk memaku masalah pun tak bisa. tapi sekadar pemberitahuan saja, saya bukan orang yang akan merasakan kenikmatan. kenikmatan bakal datang ke saya ketika dakwah ku bersama ikhwa-ikhwa terlaksana. bahkan kalo perlu neh yah, ampe darah-darahku pun ikut berdakwah. JUST IT....

Buah dari masa lalu

terkadang ketika kita merasakan apa yang sekarang memantul dalam kepala ku. maka akan terasa sekali. tidak, bukan merupakan sebuah batu. bukan sebuah beton. melainkan pemikiran yang sekarang menjadi sebuah tanggung jawabku sebagai adik sekaligus kakak yang menjadi tauladan bagi satu-satunya adik kandungku.
terkadang menjadi perhatian ketika saya diharuskan menasehatinya. bukankah saya juga seperti dia dulunya. lebih kurang sih begitu. tapi, sesekali harus ku rasakan tekanan batin yang mendesak kepala besar ku ini.....
"tapi pan ku ketahui kalo otak manusia ntu sangat spesifik ketimbang processor yang mempunyai kecepatan hampir melebihi dari kapasitasnya sendiri....!!!!" _ _"
nonsens sekali kalau harus merasakan kenikmatan dulu sebelum kesakitan. orang-orang terkadang terlihat menghempaskan keringat mereka dahulu. barulah datang sebuah keindahan di balik ASAMnya cucurannya itu.